Ternate, 27 Juni 2023, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kie Raha kembali dibuat bangga atas prestasi yang diraih oleh Thelsya Adhelien Ode. Setelah meraih prestasi sebagai sang juara di kompetisi Story-Telling antar mahasiswa yang diselenggarakan oleh UPT Bahasa Universitas Khairun Ternate, kali ini dia meraih prestasi juara di kompetisi Duta Bahasa tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara.

Adhel bersama Irnady dan Rafit Tamrin, seniornya, yang juga pernah meraih prestasi serupa.

Kegiatan kompetisi Duta Bahasa bukanlah hal baru bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kie Raha Ternate. Beberapa waktu yang lalu, pihak Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara melaksanakan kegiatan Sosialisasi Seleksi Duta Bahasa tahun 2023 di STKIP Kie Raha Ternate, dan kegiatan sosialisasi tersebut “memanggil” Thelsya untuk mengambil peran sebagai salah satu pesertanya dimana dia menempati posisi kelima dari para finalis.

Thelsya Adhelien Ode, atau akrab disapa Adhel, sepertinya mengikuti jejak para seniornya yang juga meraih prestasi di bidang kompetisi yang sama, misalnya Irnady atau Putri Fatimah yang juga menyandang prestasi yang membanggakan, serta para mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kie Raha Ternate yang sebelum-sebelumnya, namun tidak sempat diabadikan dalam website ini.

Kegiatan penutupan dan penganugrahan Duta Bahasa tahun 2023 dilaksanakan di Hotel Bela International Ternate. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara, Walikota Ternate, dan para pejabat lainnya, termasuk Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kie Raha Ternate, Syamsia, S.S., M.Pd, dan para mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kie Raha Ternate. Dalam kesempatan ini, beliau mengungkapkan rasa bangga dan terima kasihnya kepada Adhel atas prestasinya.

“Suatu kebanggaan bagi kami karena ada salah satu mahasiswa yang bisa mewakili kami. Semoga prestasi Adhel ini bisa membawa manfaat bagi yang lain, serta menjadi motivasi bagi mahasiswa-mahasiswa terutama junior-nya. Saya berharap kedepannya nanti mahasiswa dapat mengembangkan minat dan bakat mereka di bidang kebahasaan,” ungkap Syamsia, S.S., M.Pd

Sementara itu, saat diminta untuk menyampaikan pengalaman dan harapannya terkait kegiatan dan prestasinya, Adhel menyampaikan bahwa:

“Saya mendapatkan banyak pengalaman dan pemahaman baru terkait bahasa daerah yang semakin urgen, apalagi dihadapkan dengan zaman serba digital. Menurut saya, pelestarian bahasa daerah di era ini merupakan sebuah tantangan. Saya berharap kedepannya, duta bahasa sebagai generasi muda, dapat berkontribusi terhadap pelestarian bahasa daerah, disamping mengembalikan bahasa Indonesia pada martabatnya dan juga penguasaan bahasa asing.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *